Menjadi orangtua adalah tugas yang penuh tanggung jawab, dan satu pertanyaan yang sering muncul adalah, "Usia berapa seharusnya kita mulai tegas pada anak?" Jawabannya tidaklah sederhana, karena pendekatan yang efektif bervariasi tergantung pada tahapan perkembangan anak. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi tahapan perkembangan anak dari 0 hingga 15 tahun serta kapan sebaiknya orangtua mulai memberlakukan kedisiplinan yang tegas.
![]() |
istockphoto |
Usia Berapa Orang Tua Harus Tega pada Anak?
0-6 Tahun: Tahap Sensomotorik, Prapertumbuhan dan Pembentukan Identitas
Pada tahap ini, bayi mengalami pertumbuhan dan pengembangan
fisik yang pesat. Mereka belajar tentang dunia melalui panca indera dan gerakan
fisik. Orangtua perlu memberikan perhatian, kasih sayang, dan keamanan.
Kedisiplinan pada tahap ini lebih pada perawatan dan pembentukan ikatan emosional
positif.
Anak-anak mulai mengembangkan keterampilan sosial dan
bahasa. Pada tahap ini, penting untuk memberikan batasan dengan lembut dan
konsisten. Penggunaan aturan yang jelas dengan penjelasan sederhana membantu
membentuk pemahaman mereka tentang norma sosial.
Pada fase
ini disebut juga fase Full cinta, artinya fitrah baru sedang tumbuh mekar, ia
masih rentan maka tega di tahap ini tidak terlalu diperlukan. Inilah tahap
memperkenalkan Allah kepada anak sehingga dibenaknya timbul persepsi yang
positif dan pensikapan yang baik sepanjang hidupnya.
7-10 Tahun: Tahap Perkembangan
Kognitif dan Pembentukan
Kemandirian
Anak-anak mulai mengembangkan pemahaman logis dan
pengetahuan tentang dunia. Ini adalah waktu yang tepat untuk memperkenalkan
konsep-konsep moral dan etika. Pendidikan nilai-nilai positif dan kedisiplinan
yang adil membantu membentuk karakter mereka.
Pada tahap ini, anak-anak mulai menunjukkan keinginan untuk mandiri. Orangtua dapat memberikan tanggung jawab yang sesuai dengan usia, seperti tugas rumah tangga. Kedisiplinan yang bersifat mendukung dan memberikan panduan membantu mereka mengelola tanggung jawab mereka sendiri.
Pada usia ini anak pada umumnya sudah menyadari adanya
aturan sosial dan tanggungjawab moral seperti shalat dan adab-adab yang lain,
sebaiknya anak mulai diperintahkan dan ditekankan pada adab ini bahkan dalam
hadis dikatakan jika anak sudah masuk usia 10 tahun namun tidak mau shalat maka
sebaiknya orangtua member hukuman ringan dengan memukulnya dengan pukulan yang
halus. Pada usia ini sebaiknya
anak juga mulai diajak untuk berekplorasi dan berekspedisi dengan alam.
11-15 Tahun: Tahap Remaja Awal
Masa remaja adalah periode yang penuh tantangan. Anak-anak mulai mencari identitas mereka sendiri dan mempertanyakan otoritas. Orangtua perlu mempertahankan komunikasi terbuka, memberikan panduan moral, dan membangun kedisiplinan yang bersifat kolaboratif. Ini adalah saat yang kritis untuk membangun kepercayaan dan menghormati privasi anak-anak.
Anak-anak
pada usia ini orang tua seharusnya mulai tega dengan anak, sehingga setiap
ketegaan dianggap sebagai kecintaan terhadap anak. Orang tua yang tega demi
anaknya berarti orang tua yang sayang terhadap anaknya. Sebaliknya, jika orang
tua tidak peduli berarti tandanya dia tidak sayang.
Kedisiplinan yang tepat pada tiap tahapan
1. Pemahaman yang Lemahat
- 0-2 Tahun: Konsistensi dan kelembutan dalam memberikan perawatan dan keamanan.
- 3-5 Tahun: Aturan sederhana dan penjelasan ringkas tentang konsekuensi.
2. Pendekatan Didaktis
- 6-8 Tahun: Pendidikan nilai dan etika dengan kedisiplinan yang adil.
- 9-11 Tahun: Tanggung jawab yang sesuai dan panduan mendukung.
3. Kolaboratif dan Komunikatif
- 12-15 Tahun: Kedisiplinan yang bersifat kolaboratif, dengan komunikasi terbuka dan pengertian terhadap perubahan psikologis remaja.
Kesimpulan
Penting untuk menyadari bahwa tidak ada pendekatan "satu ukuran cocok untuk semua" dalam mendidik anak. Usia dan perkembangan anak memerlukan pendekatan yang berbeda. Melibatkan diri secara aktif dalam kehidupan anak, mendengarkan mereka, dan memberikan kedisiplinan yang adil dan mendukung adalah kunci untuk membantu mereka tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab dan etis. Demikan artikel tentang Usia Berapa Orang Tua Harus Tega pada Anak.